Sukses

Harumkan Indonesia, Jaya Suprana Kirim Pianis Muda ke Kroasia

Jaya Suprana mengirim anak didiknya ke Kroasia demi mengharumkan Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Pianis sekaligus pengusaha Jaya Suprana tengah menyiapkan misi khusus untuk mengharumkan nama Indonesia. Pria kelahiran Bali, 27 Januari 1949 itu akan mengirimkan anak didiknya ke pagelaran musik di Kroasia.

"Sekarang saya dalam persiapan mengirimkan anak didik untuk main di Kroasia. Ini dalam rangka pertukaran pianis, jadi pianis muda Indonesia dan Kroasia diberikan kesempatan untuk tampil," ungkap Jaya Suprana saat berbincang dengan Liputan6.com di Jaya Suprana School, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (22/1/2017).

Jaya Suprana dan Muhammad Iqbal. (Foto: Rizky Aditya Saputra)

‎Dalam acara yang dihelat akhir tahun 2017 nanti, Jaya Suprana menunjuk Muhammad Iqbal sebagai wakil Indonesia. Jaya Suprana menuturkan bahwa Iqbal merupakan salah satu anak didik kesayangannya.

Maklum, kata Jaya, Iqbal berasal dari keluarga yang tidak mampu.‎ Namun berkat bakat dan ketekunannya, Jaya Suprana pun ingin memberikan kesempatan bagus bagi Iqbal.

"Yang akan ke Kroasia namanya Muhammad Iqbal. Dia termasuk kesayangan dan kebanggaan saya karena dia datang dari keluarga miskin, enggak pernah punya piano. Dia kalau main menggunakan piano orang lain," kata pendiri Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) ini.

Jaya Suprana dan Muhammad Iqbal. (Foto: Rizky Aditya Saputra)

"Sejauh ini, banyak yang bilang kalau piano untuk orang kaya saja, itu tidak benar. Iqbal ini bisa menjadi contoh bahwa pianis walau miskin, asal tekun dan diberi kesempatan, dia bisa membanggakan," lanjut Jaya Suprana.

Akan tetapi untuk sampai ke Kroasia‎, Jaya Suprana bakal memberikan gemblengan keras. Ia berharap Iqbal dapat tampil 90 menit nonstop dengan kemampuan 150 persen.

Jaya Suprana dan Muhammad Iqbal. (Foto: Rizky Aditya Saputra)

"Saya punya kemampuan mendeteksi, terutama dalam musik. Saya tahu mana yang berbakat dan tidak berbakat. Dan Iqbal ini berbakat, sudah saya persiapkan setahun supaya dia bisa memainkan kemampuan terbaiknya," ujar Jaya Suprana.

"Dia akan memainkan lagu 90 menit, itu standar. Dan disiapkan supaya bisa mengeluarkan 150 persen kemampuannya. Karena biasanya kalau pagelaran 50 persen suka hilang, jadi di panggung bisa tetap 100 persen kemampuannya kita lihat," ‎ucap lulusan terbaik di bidang pianoforte, Hochschule, Muenster, Jerman ini. (Ras)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.