Sukses

Diserang Netizen Karena Ulah Adik, Kakak Aron Ashab Berang

Ulah Aron Ashab yang menghebohkan publik turut membawa dampak bagi keluarganya.

Liputan6.com, Jakarta - - Aron Ashab bukanlah sosok yang asing di industri hiburan Tanah Air. Meski sempat beberapa kali main film dan sinetron, Aron lebih populer dengan sensasi.

Baru-baru ini ia kembali membuat heboh setelah mengunggah video kemesraan dirinya dengan seorang wanita cantik. Di video tersebut, Aron dan wanita yang tak diketahui namanya itu tengah berada di atas tempat tidur.

 Aron Ashab

Belum juga kehebohan berakhir, Aron Ashab kembali menuai kontroversi dengan mengatakan kalau dirinya tidak melaksanakan salat lima waktu saat live di Instagram.

Ulah Aron Ashab itu rupanya membawa dampak bagi keluarga besarnya terutama sang kakak, Gamyla Shadiq. Ibu dua anak itu kena teror netizen akibat perangai buruk sang adik.

Gamyla tak henti dikirimi pesan oleh netizen ke Instagram pribadinya, hingga berjumlah ribuan. Merasa terganggu, kakak Aron Ashab itu pun angkat bicara.

 Gamyla Shadiq angkat bicara soal ulah sang adik, Aron Ashab.

"Kalo yg salah 1 orang... gak berarti sekeluarga salah... kalo udah dibilangin trus gak digubris trus yg salah GW???" ujar Gamyla lewat Instagram Story-nya.

Kakak Aron Ashab itu mengaku tidak ingin ikut campur dengan urusan sang adik. Gamyla bahkan mengaku merasa dirugikan akibat ulah sang adik.

"Tolong hargain juga perasaan kita... siapa juga yang mau dihujat karena kesalahan anak itu.... Jadi plis mulai sekarang anggap saja saya tidak ada hub dengan anak itu... saya punya dua anak yg harus diurus pd ahirnya malas juga ngurus yg tdk berfaedah..." lanjutnya.

 Aron Ashab dan kakaknya, Gamyla Shadiq.

Meski begitu, Gamyla meminta maaf kepada semua orang atas ulah sang adik. Ia juga berharap Aron Ashab bisa membaca status yang ditulisnya ini dengan harapan agar sang adik dapat lebih berhati-hati dalam bersikap.

"Sebagai orang yang punya hubungan darah dengan anak itu maka dengan segala kerendahan hati saya minta maaf sebesar2nya atas ketidakpatutan yang menjadi viral tsb..." ujarnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini