Sukses

Mengharukan, Ini Kisah Nyata di Balik Film Breathe

Cerita dalam film Breathe diangkat dari kisah nyata orangtua produser film ini, Jonathan Cavendish.

Liputan6.com, Jakarta Sebuah film drama romantis Hollywood, Breathe, kini tengah ditayangkan di bioskop Tanah Air. Film yang dibintangi oleh Andrew Garfield dan Claire Foy ini mengangkat manisnya kisah cinta antara seorang penderita polio dan sang istri yang merawatnya dengan setia. 

Ternyata, cerita dalam film Breathe diangkat dari kisah nyata orangtua produser film ini, Jonathan Cavendish.

	Diana, Jonathan, dan Robin Cavendish (Sumber: Mirror)

Dilansir dari Mirror, Kamis (23/11/2017), ayah Jonathan, Robin Cavendish, terserang polio saat ia masih berusia sangat muda, 28 tahun. Kala itu, ia baru menikahi pujaan hatinya, Diana, selama dua tahun. Serangan penyakit tersebut sangat fatal, membuat Robin menderita kelumpuhan dari leher ke bawah tubuhnya.

Untuk bernapas pun, Robin harus dibantu dengan respirator. Sejak kecil, Jonathan Cavendish telah terbiasa mendengar embusan napas ayahnya melalui mesin tersebut.

Saat kecil, Jonathan hampir saja membunuh ayahnya. Saat masih balita, ia pernah menarik kabel di alat respirator tersebut. "Aku berumur sekitar dua-tiga tahun, dan ini kesalahanku. Mungkin aku tersandung kabel itu, atau menarik kabel untuk bermain-main lalu kabur begitu saja," kata dia dalam sebuah wawancara.

Beruntung, saat sang ayah tengah berjuang menarik napas, seseorang yang lewat di depan kamar segera menyambungkan kembali kabel tersebut.

	Jonathan dan Robin Cavendish (Sumber: Mirror)

Ayah Jonathan kala itu dirawat di rumah oleh ibunya, sebuah keputusan yang sebenarnya sangat radikal di tahun 1960-an. Namun dengan telaten, Diana merawat sang suami.

Diana tak memedulikan anggapan bahwa sang suami yang lumpuh ini adalah seorang 'mayat hidup'. Diana dibantu dengan rekan-rekannya mendesain sebuah respirator dan kursi roda khusus untuk merawat sang suami di rumah, membuat Robin tidak terkungkung di balik dinding rumah sakit.

Robin Cavendish yang sempat divonis hanya akan bertahan hidup dua minggu saja, akhirnya meninggal dunia di usia 64 tahun pada 8 Agustus 1994 silam. Pasangan Robin dianggap sebagai tokoh penyandang difabilitas yang menjalani hidupnya dengan berani.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Bertabur Bintang

Film Breathe, dibintangi oleh aktor-aktor papan atas Hollywood. Andrew Garfield dan Claire Foy yang memerankan karakter pasangan suami istri Cavendish, mendapat pujian dari sejumlah kritikus. Salah satunya oleh Helen O'Hara dari Empire, yang menyebut performa keduanya begitu kuat.

Selain keduanya, bergabung pula Hugh Bonneville (Paddington, Downton Abbey), serta aktris besar Dame Diana Rigg (Game of Thrones).

Breathe juga menjadi film debut Andy Serkis sebagai seorang sutradara film panjang. Sebelumnya, ia lebih dikenal sebagai aktor Gollum di trilogi Lord of The Rings.

Film Breathe telah tayang di bioskop Indonesia sejak 22 November 2017.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.