Sukses

Ammar Zoni Masih Dihantui Candu Narkoba

Meski mengklaim sudah bersih dari narkoba, tak sedikit orang yang meragukan Ammar Zoni.

Liputan6.com, Jakarta - Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan vonis satu tahun rehabilitasi terhadap Ammar Zoni. Setelah dikurangi masa tahanan lima bulan, pesinetron 'Anak Jalanan' itu pun kini wajib melapor ke panti rehabilitasi Natura.

Meski mengklaim sudah bersih dari narkoba, namun tak sedikit orang yang meragukan Ammar Zoni. Kabarnya, Ammar Zoni masih merasakan candu narkoba yang terkadang menimbulkan halusinasi. Benarkah?

"Kalau suggest selalu ada, saya enggak memungkiri suggest itu ada di diri saya. Tapi ini bukan sakaw ya, kalau ini tuh rasa ingin gunakan lagi. Semua kan berawal dari mindset, jadi misalkan kalau lagi sendiri tiba-tiba enaknya coba (narkoba) nih. Apalagi cuacanya enak," kata Ammar Zoni di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (11/12/2017).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Alihkan ke Ibadah

Jika sudah begitu, Ammar Zoni pun langsung menerapkan apa yang dipelajarinya selama di panti rehabilitasi. Kekasih Ranty Maria ini mengalihkan rasa ingin menggunakan narkobanya dengan menulis jurnal dan berbagai kegiatan positif lainnya.

"Nah kalau sudah suggest, gimana cara kita melepaskannya. Karena suggest biasanya berlangsung hanya tiga menit. Sekarang gimana cara kita melarikannya ke salat, wudhu, baca atau olahraga. Kalau yang saya lakukan sih larinya ke menulis atau latihan silat," ujar Ammar Zoni.

Oleh karena itu, Ammar Zoni tak henti untuk memperingatkan generasi muda agar jangan pernah mencoba narkoba.

"Itulah bahayanya drugs, berakibat ke psikis. Dulu saya lesu dan enggak cerah, tapi saya merasa keren aja dan mood swing. Itu karena efek adiksi. Dan pada akhirnya kematian itu ancaman terakhir. Mending kalau matinya cepat, kalau matinya lama, orangnya bisa gila dulu," jelasnya. (Ras)‎

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini