Sukses

Anggita Sari Dilaporkan ke Polisi karena Istilah Prostitusi

Anggita Sari menyebut istilah prostitusi? Bagaimana ceritanya?

Liputan6.com, Jakarta Model majalah dewasa Anggita Sari kembali tersandung kasus hukum. Kali ini Anggita Sari dilaporkan ke polisi oleh teman laki-lakinya bernama Rizky Gilang Perkasa.

Anggita Sari dipolisikan terkait kasus dugaan pencemaran nama baik dan penghinaan melalui media elektronik. Laporan bernomor LP/49/K/I/2018/PMJ/Restro Jaksel itu dibuat Rizky Gilang Perkasa pada 8 Januari 2018 di Polres Metro Jakarta Selatan.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Merasa Tersinggung

Rizky merasa tersinggung dengan ucapan Anggita Sari di Instagram Story. Rizky menuding Anggita Sari telah menghinanya dengan sebutan kucing. ‎Dalam dunia prostitusi, istilah kucing memiliki makna sebagai pekerja seks komersial (PSK) laki-laki alias gigolo.

"Instagram Story dia itu isinya ngatain saya kucing. Lalu saya pertanyakan maksud arti kucing, saya tahu kalau di dunia entertainment kan tahu (maknanya)," ujar ‎Rizky Gilang Perkasa.

3 dari 5 halaman

Terancam Penjara

Akibatnya, Anggita Sari dikenakan Pasal 27 Ayat 3 UU RI No. 19 tahun 2016 ‎ tentang pencemaran nama baik melalui media elektronik. Mantan kekasih Enji itu pun terancam hukuman maksimal empat tahun penjara.

4 dari 5 halaman

Bebas Bersyarat

Selain itu, Rizky Gilang Perkasa mengaku kenal Anggita Sari usai perempuan itu bebas bersyarat dalam kasus narkoba dan prostitusi, beberapa waktu lalu.

5 dari 5 halaman

Sudah Berubah

"Setelah dia keluar bebas bersyarat saya sempat komunikasi dengan dia. Lalu sempat sharing dan dia berjanji akan berubah menjadi lebih baik. Dari soal prostitusi, narkoba itu dia akan tinggalkan. Lalu setelah saya jalani dengan dia, belum jalani sepuluh persen eh sudah berubah," ia menandaskan. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.