Sukses

Pangeran William Siap Menjadi Petani?

Pangeran William kembali melanjutkan studi di Cambridge University. Lebih lanjut, ia akan mempelajari manajemen pertanian.

Setelah selesai dengan tugas militernya, tahun 2014 Pangeran William akan kembali melanjutkan progam studinya, ia akan mengikuti program manajemen pertanian di Universitas Cambridge.

Seperti yang dilansir dari Dailymail baru-baru ini, Pangeran William akan menghabiskan 10 pekan ke depan di Cambridge University untuk mempelajari manajemen pertanian. Istana Kensington mengumumkan, Duke of Cambridge ini akan menghadiri seminar dan berkuliah dengan mahasiswa lain sebagai bagian dari pelatihan.

Program ini meliputi seminar, kuliah, dan beberapa pertemuan. “Kursus akan berlangsung hingga pertengahan Maret,” demikian penjelasan dari pihak Istana.

Program tersebut dirancang untuk membantu sang Pangeran memahami isu-isu kontemporer yang mempengaruhi bisnis pertanian dan masyarakat pedesaan di Inggris.

Dia juga akan belajar selama 20 jam per minggu dan tinggal di asrama Cambridge selama kursus itu. Namun, dia tidak akan mengikuti ujian seperti halnya mahasiswa lain sebagai syarat kelulusan. Dia akan menjadi anggota universitas, mengikuti jejak Prince of Wales yang pernah belajar sejarah di Trinity College.

"Pangeran sudah tidak sabar menjalankannya," ucap salah seorang sumber dari pihak Istana.

Kursus yang diikuti Pangeran William diselenggarakan oleh Cambridge Programme for Sustainability Leadership, bagian dari departemen teknologi universitas itu. Selama mengikuti kursus, dia akan memiliki kartu mahasiswa dan dapat menggunakan fasilitas perpustakaan, bar, dan fasilitas lainnya secara gratis.

Pihak istana juga menggambarkan pendidikan ini sebagai persiapan tugas "transisi" hingga diputuskan tugas kerajaan yang akan ditanganinya. Dia masih mempertimbangkan banyak variasi pilihan dalam melayani masyarakat. Sebagai upaya untuk mendukung tugas neneknya, Ratu Elizabeth II, dan keluarga kerajaan melalui penugasan resmi di dalam dan luar negeri. (Ars)





* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini