Sukses

Malaysia Tolak Film The Wolf of Wall Street

Film terbaru Leonardo DiCaprio, The Wolf of Wall Street dipastikan tak akan tayang di Negeri Jiran, Malaysia.

Film terbaru Leonardo DiCaprio, The Wolf of Wall Street dipastikan tidak akan tayang di Malaysia dan Nepal. Pasalnya, di luar ceritanya yang solid, film yang diadaptasi dari kisah nyata Jordan Belfort ini dianggap memiliki kadar vulgar yang cukup tinggi.

Bahkan, agar bisa tayang di beberapa negara Asia lainnya, The Wolf of Wall Street harus membuang adegan yang dianggap tidak pantas seperti Jonah Hill yang bermasturbasi di depan publik, pesta seks gay, hingga bagian pembuka yang menampilkan Leo saat menghisap kokain.

Tak heran, demi bisa menayangkan film ini, Uni Emirat Arab pun resmi memotong 45 menit dari durasi film yang diperkirakan mencapai 179 menit.

Sedikit menyimak alur ceritanya, film The Wolf of Wall Street berkisah tentang kisah nyata seorang makelar saham, Jordan Belfort (Leonardo DiCaprio) yang terlibat kasus pencucian uang.

Perlu anda ketahui, The Wolf of Wall Street merupakan proyek kelima Martin Scorsese bersama Leonardo DiCaprio. Sebelumnya, keduanya juga pernah bekerjasama lewat empat film lainnya seperti 'Gangs of New York', 'The Departed', 'Shutter Island', hingga 'The Aviator' yang mengantarkannya menjadi 'Aktor Drama Terbaik' dalam Golden Globe Awards 2005.(Digitalspy/Feb)

Baca juga:
4 Adegan Paling Porno di The Wolf of Wall Street
5 Sutradara Senior Bersaing di Directors Guild Awards 2014
The Wolf of Wall Street Diganjar Nominasi Naskah Terbaik

Baca berita sebelumnya:
Berkat Martin Scorsese, Leonardo DiCaprio Jadi Aktor Terbaik
Leonardo DiCaprio Berharap Dapat Oscar
Leonardo DiCaprio Tanggapi Kritikan The Wolf of Wall Street
Film Leonardo DiCaprio Disebut Menjijikan
Bercinta dengan Margot Robbie, Leonardo DiCaprio Digigit Anjing
Belum Dirilis, Wolf of Wall Street Raih Nominasi Golden Globe
Lakukan Adegan Seks, Leonardo DiCaprio Tak Pakai Peran Pengganti
Demi Rating Remaja, Leonardo DiCaprio Batal `Ngeseks` di Film

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.