Liputan6.com, Jakarta Dalam video yang diunggah Deddy Corbuzier di situs YouTube, Deddy menginginkan agar pembunuh Angeline bisa menemuinya suatu saat. Di video berdurasi 1 menit 48 detik itu, Deddy mengatakan bakal memberitahu bagaimana rasanya 'sakit' ke pelaku pembunuhan tersebut.
Lalu, apakah maksud dari kata 'rasa sakit' yang dimaksud olehnya. Sang mentalis berkepala plontos ini pun menjabarkan.
Baca juga:
Advertisement
Lagu 'Angeline Tenanglah Di Surga' Bikin Penasaran Netizen
"Bisa saya kasih catatan di kertas, kalau A rasa sakitnya kayak gini. Atau bisa saja saya pukulin habis-habisan. Tapi bukan berarti saya akan memukulnya, kita lihat saja nanti," kata Deddy seperti dilansir dari wawancaranya bersama salah satu stasiun televisi swasta, Sabtu (20/6/2015).
Jika benar Deddy akan memukul habis-habisan sang pelaku pembunuhan, itu sama saja Deddy main hakim sendiri. Deddy pun sadar bahwa Indonesia merupakan negara hukum. Sudah ada aturan tertentu untuk perbuatan tertentu.
Baca juga:
Lukman Sardi Mantap Pindah Agama
"Nah maka dari itu, kita mau lihat bagaimana hukumnya. Apakah aturan negara bisa menyamakan pembunuhan anak kecil dengan pengedar narkoba (hukuman mati)," terangnya.
"Kalau pembunuhan anak kecil secara sadis lebih rendah dari hukuman pengedar narkoba. Jika benar begitu, 'wah lebih baik bunuh anak kecil saja, karena hukumannya kecil'," tandas Deddy.(Fac/Feb)