Cerita Lady Gaga Tentang Depresi yang Dialaminya

Liputan6.com, Connecticut Lady Gaga merupakan nama panggung dari perempuan bernama asli Stefani Germanotta. Namun Lady Gaga lebih dari sekedar nama, ia merupakan karakter dan kepribadian kedua alias alter ego yang diciptaan Stefani untuk mengatasi rasa depresinya.

Baru-baru ini ia pun membagi pengalamannya tentang depresi dan kecemasan yang dialaminya tersebut dalam acara Emotion Revolution Summit di Yale Center for Emotional Intelligence, Connecticut, Amerika Serikat.

"Saya menciptakan diri saya sendiri, Lady Gaga - Saya mengkurasi hidup saya untuk menjadi ekspresi kesakitan saya," ungkapnya seperti dilansir Elle.com.

"Ini cara saya mengatasi depresi, dengan menciptakan seseorang yang menurut saya lebih kuat dari diri saya sendiri," lanjutnya.

Namun kata Gaga, yang paling penting dari semuanya adalah menerima diri sendiri apa adanya, apapun kata orang. Lady Gaga yang merupakan sosok yang nyentrik ini memang aktif mengkampanyekan pentingnya penerimaan terhadap diri sendiri dan orang lain.

"Tapi tak ada yang mampu memperbaiki saya secara genetis. Saya terlahir seperti ini. Tak peduli sesukses apa kamu, sebanyak apapun kesempatan, popularitas, kekayaan, sebanyak apapun orang menerimamu, yang paling harus menerima dirimu adalah dirimu sendiri," tegas Lady Gaga.(Gul/Feb)