Fans Spider-Man Bingung Film Venom Dibuat Tanpa Marvel

Liputan6.com, Jakarta - Franchise film Spider-Man kini tengah memusingkan para penggemarnya. Proyek film Venom yang sempat terhenti pembuatannya, kini tengah dikembangkan lagi oleh Sony. Namun, Marvel Studios disebut tidak terlibat dalam produksinya.

Seperti disampaikan Ace Showbiz, Sabtu (5/3/2016), kabar yang datang pertama kali dari The Hollywood Reporter itu, turut menyebutkan bahwa proyek film Venom telah memiliki seorang penulis skenario. Ia adalah Dante Harper yang mengerjakan naskah Edge of Tomorrow.

Lebih jauh, Avi Arad dan Matt Tolmach juga kembali duduk di bangku produser untuk mengawasi proyeknya. Sementara itu, Palak Patel dan Eric Fineman ikut mengawasinya untuk label Columbia milik Sony.

Proyek Venom tersebut sangat berbeda dari rencana awal yang seharusnya berjudul Venom Carnage. Film yang terpisah dari Spider-Man 2017 versi aktor Tom Holland ini, juga tak diketahui apakah memiliki kaitan dengan The Amazing Spider-Man versi Andrew Garfield.

Sementara itu di dunia maya, tak terhitung fans yang pesimis dengan proyek film Venom. Kebanyakan dari mereka menyebut Sony tak belajar dari The Amazing Spider-Man 2 dan Fantastic Four versi 2015 yang kandas di box office dan rating.

Sony sendiri sudah mematikan proyek film spin-off Spider-Man selama dua tahun setelah The Amazing Spider-Man 2 dianggap gagal di box office. Avi Arad sendiri pada 2012 menyampaikan film Venom sebagai cerita kilas balik Eddie Brock. "Kami ingin sebisa mungkin mendekati komik. Terutama dalam cerita Eddie Brock. Tapi lagi-lagi, pseudo-sains menjadi sains," terang Arad.

Venom pernah tampil di layar lebar dalam film Spider-Man 3 dengan Topher Grace sebagai aktornya. Alex Kurtzman, Roberto Orci, Gary Ross dan Josh Trank pernah terlibat pengembangannya. Sementara itu, Sony dan Marvel masih menggenjot kerjasama mereka untuk mewujudkan Spider-Man versi Marvel Cinematic Universe yang rencananya rilis pada 7 Juli 2017.