Unggah Video Marah-marah, Marshanda Depresi dan Sulit Tidur

Marshanda buka-bukaan mengenai insiden video marah-marah di Youtube yang terjadi empat tahun lalu. Ia mengakui, sebelum merekam aksi dan mengunggah ke dunia maya, Caca, sapaan akrabnya, mengalami depresi, halusinasi dan sulit tidur.

"Aku sempat stres, nggak tidur dua minggu, depresi dan halusinasi. Kalau nggak keluarkan (video) kayak gitu, aku nggak akan sembuh," ungkap Caca di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (27/8/2013).

Diakui Caca, video itu merupakan salahsatu cara menghilangkan trauma perceraian yang dialami orangtuanya. Ini merupakan hasil dari konseling yang diikuti Caca sejak usia 18 tahun.

"Waktu itu aku dalam masa yang berat banget, sendiri, kesepian, kehilangan orang paling aku butuhkan. Merasa ditolak, ditinggalkan, oleh orangtua aku sendiri, yang melahirkan aku. Sementara di luar sana orang melihat aku sebagai Marshanda yang bahagia, glamor, kaya dan happy terus. Aku nggak mau dilihat seperti itu. Aku nggak mau dianggap begitu. Makanya aku unggah video itu," jelas istri Ben Kasyafani ini.

Bintang sinetron Bidadari itu menganggap insiden video tersebut sebagai kilas balik dalam hidupnya. Wajar, Caca tak lagi trauma dengan perceraian orangtua. Bahkan, ia kini menjadi motivator bagi orang-orang yang mengalami kondisi serupa.

"Ke depannya aku fokus healing diri aku sendiri. Alhamdulillah aku bisa seperti ini. Itu titik balik buat aku. Masalah yang begitu besar jadi kekuatan buat aku," katanya. (Fei)

Baca juga:
Marshanda Beberkan Rahasia Video Marah-marah di Youtube