Sukses

Agar Buruh Tak Sering Demo, Ini Saran Jessica Iskandar

Menurut artis Jessica Iskandar, perusahaan perlu memberikan penghargaan untuk buruh.

Liputan6.com, Jakarta Tanggal 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh sedunia. Setiap hari itu datang, tak sedikit buruh yang turun ke jalan untuk menuntut perbaikan kesejahteraan dan kenaikan gaji.

Menurut artis Jessica Iskandar, hal itu tidak akan terjadi bila perusahaan yang mempekerjakan buruh mau memberikan reward atau penghargaan kepada anak buahnya tiap tahun.

Jessica Iskandar (Liputan6.com/Fachrur Rozie)

"Semoga Hari Buruh bisa dirayakan dengan lebih baik, jadi perusahaan memberikan awarding sebagai penghargaan. Kayak buruh terbaik, buruh terajin, buruh terkreatif daripada sesuatu yang negatif kayak demo. Jadi perusahaan bisa beri reward," ujar Jessica Iskandar saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (1/5/2016).

Jessica menambahkan, kerjasama dan saling dukung antar buruh dan perusahaan amat diperlukan. Apalagi, kini gaji buruh sudah ditetapkan sesuai dengan upah minimum regional (UMR). 

"Sekarang gaji buruh sudah sesuai UMR, dan juga sudah bisa menyejahterakan buruh sendiri," ujar Jessica Iskandar.

Menurut wanita yang akrab disapa Jedar ini, yang terpenting adalah memberikan yang terbaik dalam setiap pekerjaan yang dilakoni. Sebab hal itu akan meningkatkan diri sendiri dan juga perusahaan.

"Kalau mama butuh digadaikan. Pernah mamah aku butuh uang untuk tebus surat rumah. Sama mama digadaikan, tapi sekarang bersyukur sudah dibeli lagi," kata perempuan 28 tahun ini. (Nurwahyunan/Bintang.com)

"Hidup itu kalau bisa melayani yang terbaik. Jadi kalau kita memberikan yang terbaik, kita akan mendapatkan yang terbaik.
Kayak Jessica public figure dan pengusaha, memberikan yang terbaik dengan segenap hati dan memberikan yang terbaik biar hasilnya baik," kata Jessica Iskandar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.