Sukses

Ke$ha Dipaksa Pakai Narkoba untuk Turunkan Berat Badan?

Belum lama ini penyanyi Ke$ha harus mendapatkan perawatan di pusat rehabilitasi karena diduga mengalami gangguan makan.

Belum lama ini penyanyi Ke$ha harus mendapatkan perawatan di pusat rehabilitasi karena diduga mengalami gangguan makan. Pelantun Tik Tok itu juga kabarnya telah dipaksa oleh pihak manajemennya untuk menurunkan berat badannya demi tuntutan pasar.

Bahkan kabar terbaru yang dikutip laman Showbizspy, Jumat (10/1/2014), menyebutkan bahwa wanita cantik ini juga dipaksa memakai obat-obatan terlarang (narkoba) agar berat badannya segera turun drastis.

Ibu Ke$ha, Pebe Sebert mengatakan jika anak perempuannya ini menderita penyakit yang berhubungan dengan pola makan atau yang disebut anorexia dan bulimia. Menurutnya semua itu adalah kesalahan pihak manajemen dan produsernya, Dr.Luke. Sang ibu juga menyebut bahwa beberapa tim Kesha pun harus bertanggung jawab akan kejadian yang menimpa anaknya itu.

"Dia (Dr.Luke) mengatakan jika ia tidak peduli apa yang dilakukan kliennya itu meskipun ia harus mengonsumsi narkoba supaya badannya kurus," tukas Sebert.

Menurut pengakuannya, Ke$ha harus turun sampai 15 pounds atau sekitar 6 kilogram dalam 30 hari. Namun ketika wanita 26 tahun ini berusaha menurunkan berat badannya dengan diet dan olahraga, sang produser menganggapnya belum cukup kurus.

Ibunya sangat prihatin melihat keadaan putrinya, ia hanya bisa membujuk Ke$ha untuk tidak melakukan sesuatu yang membahayakan dirinya. "Dia seperti tidak punya kontrol terhadap karier, waktu dan tujuannya. Komentar-komentar Luke selalu memaksanya ke level yang lebih tinggi,' tandas ibunya.(Ppt/Mer)

baca:

Ke$ha Masuk Rehabilitasi
Masuk Panti Rehabilitasi, Ke$ha Salahkan Produsernya

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.