Zian eks Zigaz Muncul Lagi dengan Lagu dan Nama Baru

Liputan6.com, Jakarta Nama Zian belakangan memang tenggelam dan seolah menghilang dari ingar bingar dunia musik Tanah Air. Kini dengan semangat dan spirit baru, Zian tampil dengan nama Zian Spectre.

"Saya kembali dengan serba baru. Lagu baru, semangat baru, dan teman-teman baru," ujar Zian, saat merilis single terbarunya berjudul Kisah di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2016).

Hengkang dari Zigaz dan tuduhan menghamili seorang gadis menjadi pukulan berat yang harus dialami Zian. Zian bahkan mengakui, dua masalah tersebut sangat menhantuinya dan membuatnya terpuruk. Tapi gara-gara itu, Zian kini memakai nama Spectre di belakang namanya.

"Spectre ini bukan nama band, tapi tambahan untuk nama saya. Banyak alasan pakai nama Spectre. Tapi ada dua alasan utama, karena saya punya dua hal yang menghantui. Pertama dengan masalah band pertama (Zigaz) dan kedua tentang dituduh menghamili perempuan itu," ungkap Zian.

"Orang itu banyak mengidentikkan saya dengan nama band lama, itu sangat menghantui. Spectre itu bisa diartikan hantu atau ruh. Semoga nama barunya bisa menghilangkan kesan negatifnya yang selalu menghantui," jelas Zian.

Saat ini, Zian mengaku lebih bebas untuk berkreasi dan berekspresi. Buktinya, lagu Kisah adalah lagu yang ia ciptakan sendiri. Sesuatu yang sangat sulit untuk ia lakukan ketika masih bersama Zigaz.

"Di band lama saya enggak pernah bikin lagu. Kalau saya kasih lagu, enggak direspon dengan baik. Tapi di sini, ada karya saya yang dipercaya," tutur Zian Spectre, sambil mengungkap bahwa lagu Kisah merupakan cerita dari sepenggal perjalanan hidupnya.

Meski bersolo karier, namun Zian tetap didampingi band ketika manggung. Menurutnya, ia lebih cocok bersama band ketika tampil di atas panggung.

"Sebenarnya ada seorang teman yang bilang. Kata dia, 'lu enggak cocok tampil sendirian, harus sama band.' Makanya saya bentuk band untuk ngiringin saya main," kata Zian.

Zian yang kini menjadi sosok baru berharap karyanya bisa diterima pecinta musik Indonesia. "Sekarang saya beda, musiknya lebih ke pop rock british. Saya sudah kurangin teriak-teriak, enggak kayak dulu. Semoga lebih bisa diterima," harap Zian.