Sukses

Aura Kasih Marah-marah di Instagram, Kenapa Ya?

Secara mengejutkan, Aura Kasih meluapkan kemarahannya di media sosial.

Liputan6.com, Jakarta - Sudah menjadi resiko sebagai public figure menjadi sorotan publik. Mereka yang namanya dikenal pun harus siap menerima komentar positif maupun negatif dari orang lain. Begitu pula dengan Aura Kasih.

sumber foto: Instagram Aura Kasih

Selama ini Aura Kasih dinilai cuek dengan komentar para haters yang terkadang kelewat batas. Namun, sepertinya kesabaran Aura Kasih kali ini sudah mencapai puncaknya.

 

Pasalnya belakangan dia mendapat cibiran haters yang sampai menyangkut agama. Lewat akun Instagram pribadinya, Rabu (6/4/2016), Aura mengungkapkan kekesalannya dengan orang-orang yang dirasa telah memfitnah dirinya.

Dalam postingannya, Aura mengunggah gambar berisi kutipan yang menunjukkan pembelaannya terhadap agama Islam yang dianutnya. "Saya seorang Muslim, Islam itu sempurna tapi saya tidak. Jika aku melakukan kesalahan, salahkan aku, bukan agamaku," bunyi kutipan tersebut.

 Selesai Galau, Aura Kasih Marah-marah di Instagram [foto: instagram/aurakasih]

Tampaknya, Aura Kasih naik pitam. Dari tulisannya, terlihat jelas kemarahan yang diluapkan pelantun Mari Bercinta itu kepada haters.

"Saya bukan org suci !!!di fitnah jelek sama siapapun, saya masih terima ..., mungkin saya punya kesalahan d masa lalu dan harus saya bayar dg semua .. hei, yg bisa nya cuma nge judge tolong kita berkaca masing2 apakah kita sudah menjadi org suci, sehingga kita bisa seenaknya men judge org lain??? tanpa berkaca?," tulisnya di keterangan foto.

 sumber foto: Instagram Aura Kasih

Tidak diketahui secara pasti apa penyebab kemarahan Aura Kasih saat itu. Sebagian menduga, hal itu ada kaitannya dengan berakhirnya hubungan asmara Aura Kasih dan Glenn Fredly belum lama ini.

Pasalnya baru-baru ini, Aura Kasih beberapa kali mengunggah postingan galau di Instagramnya. Banyak yang menganggap putusnya Glenn dan Aura lantaran keduanya berbeda keyakinan. (Eka/fei)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.