Sukses

Penjelasan Isyana Sarasvati Soal Ogah Belanja Online

Nama Isyana Sarasvati menjadi buah bibir di media sosial akibat pemberitaan yang menyebutkan bahwa dirinya yang anti belanja online.

Liputan6.com, Jakarta Nama Isyana Sarasvati belakangan menjadi trending topic di berbagai social media. Bukan karena popularitas hit atau aksi panggungnya. Tapi karena pernyataannya mengenai belanja daring atau online. Pada saat itu, Isyana Sarasvati yang diwawancarai secara 'door stop' oleh seorang wartawan harian nasional ditanyai seputar gaya berbusananya di atas panggung.

Seperti dikutip media itu, Isyana Sarasvati mengungkapkan lebih senang berbelanja langsung dan ogah belanja online. Celakanya, Isyana Sarasvati dikenal menjadi brand ambassador salah satu toko belanja online ternama di Indonesia.

Penyanyi berbakat Isyana Sarasvati (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Jelas saja pemberitaan media cetak nasional itu mengundang reaksi keras dari netizen. Banyak komentar yang bermunculan dan mengatakan bahwa Isyana Sarasvati tak sepantasnya mengatakan hal seperti itu kepada media. Nama Isyana Sarasvati pun langsung menjadi trending topic di akun media sosial Twitter karena pernyataannya tersebut.

Rupanya, menurut Isyana ada kekeliruan. Isyana Sarasvati pun segera meluruskan masalah yang sempat memanas tersebut. Dalam akun Twitter pribadinya, pelantun single "Tetap Dalam Jiwa" membeberkan cerita sebenarnya yang terjadi versi dirinya, jauh sebelum pemberitaan ini ramai di media sosial.

Klarifikasi Isyana Sarasvati mengenai kasus belanja online, (Twitter)

"Dear all, bersama ini aku mau kasih penjelasan terkait pemberitaan seputar aku belanja online. Pertama2 dengan rendah hati saya menyampaikan maaf kepada pihak2 yang terkena dampak atas apa yang terjadi, dan pemberitaan yang beredar," tulis Isyana dalam cuitannya tersebut.

"Pertama2 dengan rendah hati saya menyampaikan maaf kepada pihak2 yang terkena dampak atas apa yang terjadi, dan pemberitaan yang beredar, Isi pemberitaan di sebuah media pada hari Selasa, 15 Mei 2016 ttg saya "Takut Tertipu Saat Belanja Daring" melenceng dari kontekspembicaraan yang sebenarnya terjadi pada proses wawancara singkat itu, Saya diwawancarai secara "door stop" oleh seorang jurnalis sesaat sebelum naik panggung sebuah acara musik pada hari Selasa, 15 Mei 2016, Pada waktu yang sangat pendek itu saya ditanya tentang Fashion,"

"Konteksnya adalah busana untuk manggung. Saya menjawab apa adanya bahwa baju khusus untuk panggung, saya bekerjasama dgn desainer tertentu dan memperoleh bajunya langsung, dari yang bersangkutan atau membeli langsung. Namun pemberitaan yang muncul menjadi seolah-olah saya anti belanja online."

Penyanyi Isyana Sarasvati sebelum dimulainya acara Konser Raya 21 Indosiar (Liputan6.com/Herman Zakharia)

"Termasuk kutipan pernyataan yang saya tidak merasa memberikan, melenceng dari konteks. Untuk hal ini saya sangat menyayangkannya. Karena dampaknya merugikan pihak-pihak yang selama ini bekerja sama dengan saya. Untuk hal tersebut saya dan pihak manajemen telah berbicara langsung dengan teman media yang memberitakan ini. Terima kasih banyak kami diberi kesempatan untuk memberi penjelasan."

"Yang betul adalah saya berbelanja online untuk bermacam-macam kebutuhan sehari-hari. Nyaman, aman, dan praktis, bantu banget apalagi kalau jadwal sedang padat. Alhamdulillah selama ini tidak pernah mengalami hal yang mengecewakan saat berbelanja online. Aman-aman saja. Demikian penjelasan saya. Saya sangat berharap polemik ini tidak jadi berkepanjangan. Terima kasih atas dukungan teman-teman, netizen, fans, klien, media, label, dan manajemen," tulis cuitan Isyana Sarasvati dalam penjelasan kasusnya tersebut.

Penjelasan Isyana Sarasvati mengenai kasus salah 'tangkap' ini langsung ditanggapi oleh netizen yang membacanya. Penggemar Isyana Sarasvati pun tak lupa memberikan dukungannya kepada Isyana Sarasvati untuk bersabar menghadapi cobaan tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.