Sukses

Di Apartemen Philip Seymour Hoffman Ditemukan 50 Amplop Heroin

Dalam apartemen Philip Seymour Hoffman di Manhattan, New York, ditemukan hampir 50 amplop yang diyakini polisi adalah heroin.

Polisi tengah menyelidiki kematian aktor Philip Seymour Hoffman. Dalam apartemennya di Manhattan, New York, ditemukan hampir 50 amplop yang diyakininya adalah heroin. Selain itu, sejumlah jarum suntik yang digunakan, obat resep, dan tas kosong yang diduga untuk menyimpan heroin.

Hoffman ditemukan tewas di apartemennya karena overdosis di lantai kamar mandi dengan jarum suntik di lengan kirinya. Dan menurut sumber, kantor medis New York sedang melakukan otopsi.

"Kami hancur karena kehilangan Phil kami tercinta dan menghargai curahan hati dan dukungan yang kami terima dari semua orang. Ini adalah kehilangan yang tragis dan tiba-tiba dan kami meminta Anda menghormati privasi kami selama waktu berduka," ungkap keluarga Hoffman, berapa waktu lalu dilansir CNN.com, Selasa (4/2/2014).

Polisi juga menemukan beberapa kantong kosong bermerek `Ace of Hearts` -nama jalan untuk heroin- dan 50 amplop yang ditemukan pihak berwenang bermerek `Ace of Spades`.

Selain itu, peneliti menemukan beberapa barang seperti lebih dari 20 jarum suntik yang digunakan di sebuah cangkir, dan beberapa tas lain yang berisi bubuk putih. Resep obat, termasuk obat tekanan darah clonidine hidroklorida, buprenorfin (obat kecanduan) dan beberapa obat lainnya di apartemen yang disewa seorang teman.

Seorang asisten Hoffman mengatakan kalau dirinya melihat Hoffman pada Jumat (31/1/2014), di apartemennya dan tiada ada yang luar biasa. Philip Seymour Hoffman tampak baik-baik saja ketika asisten ini berbicara padanya pada Sabtu sekitar pukul 13.30 waktu setempat.(Mer)

Baca juga:
Aktor Philip Seymour Hoffman Ditemukan Tewas, Overdosis Heroin?
Philip Seymour Hoffman Tutup Usia Karena Overdosis
Jenazah Philip Seymour Hoffman Akan Segera Diotopsi
Pasangan Menjerit-jerit Dengar Kabar Kematian Philip Seymour

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini